In Memoriam

21 Mar

Hai! Sudah berapa tahun berlalu. Sebagian alumni reseph tentu masih tetap menjaga silahturahmi. Ada yang sudah punya anak pula 😛 . Admin disini turut berduka cita atas meninggalnya Adel karena sakit. Admin jahat banget, baru tau kalo Adel sudah tiada di dunia ini saat 100 harinya. Astaga. Maaf ya del, semoga kamu ditempatkan di tempat yang terbaik disana.

Masih inget Adel yang mana? Mungkin kalian bisa lihat di pos ini 😀

Duh mimin gak punya foto bareng Adel ni soalnya emang udah gak ketemu lagi setelah lulus SMP. Padahal niatnya mau ngepos kenangan-kenangan bareng. Mungkin admin yang lain yang baca pos ini bisa menambahkan foto-foto kenangan bareng karena mimin sendiri gak punya kenangan yang cukup mengena ma doi 😦

atau yang bukan admin, juga bisa komen di pos ini ni, Adel orangnya gimana si? :p

Cuss langsung komen dibawah okok

Jangan lupa, do’akan Adel juga 🙂

Terima kasih 😦

Kartina Koni Kii

13 Mei

A woman from Dusun Pokapaka, Malimada village, has asucessfully saved some critical land by planting wooden trees such as sandalwood, lame, ello, mahogani, and johar. Kartina planted those nearly extinct endemic plants in her owen, without obtaining financial support from government. She didn’t get any guideline from the field officer such as the technical facilitator either. By planting sandalwood, candle nut and other hardwood trees, the soils under this trees are becoming vertile since the humus is getting thicker. This condition supported the growth of perennial plants sch as tuber plants and vegetables. Her pioneering effort inspired other people in her surroundings to plant more plants so the area were they live now becomes greener.

Source: Kompas 2005

Evolution theme

30 Apr

Naritai jibun yume ni miru nowa

Dare ni mo tanomenai sa

Try kiba wo muita yasashi mo arun da

Mamoritai mono no mae de wa

Sekai ga kawaru kitto kono itami wo norikoetara

Mayotteru hima wa nai sa tatakawanakucha

Keshiki ga kawaru sora mo osorenai yuuki motta kara

Chigau jibun wo sagashite.. tobitateru hazu sa

Liwake bakari kangaete mata

Nanika no sei ni suru no ka?

Cry kizu tsuitari atsuku naru kara koso

Ikiterun daro omoikiri

Ashita ga kawaru motto kono namida to mukiaetara

Nige komu basho wa nai sa tatakawanakucha

Rekishi ga kawaru koukai shinai tokimeta koko kara

Yowai jibun wu taoshite umare kawareru sa

Sekai ga kawaru kitto kono itami wo norikoetara

Mayotteru hima wa nai sa tatakawanakucha

Keshiki ga kawaru sora mo osorenai yuuki motta kara

Chigau jibun wo sagashite… tobitateru hazu sa

Rahasia dibalik Tangisan Bayi

30 Apr

Wuaa…wuaa..suara tangisan adik bayi melengking… suaranya jadi berisik dan mengganggu ya?! Tanya saja pada ibu…

Eh,ngomong-ngomong kalian tahu tidak, ada apa dibalik tangisan adik bayi itu?

Ternyata bagi anak kecil, menangis banyak manfaatnya lho!

Seorang ulama’, Ibnu Qayyim Al-Jauziyah menyebutkan bahwa para ahli medis dan ahli anatomi telah berhasil mengungkap ada apa dibalik tangisan bayi. Ternyat pada otak kecil anak terdapat cairan apabila terus mendekam dalam otak dapat menyebabkan gangguan. Menangis bisa menyedot cairan tersebut tidak mengganggu otaknya dan otaknya bisa sehat dan kuat.

Beliau menambahkan bahwa menangis dapat melegakan saluran pernafasan serta membuka dan melancarkan saluran keringatnya. Dengan begitu, urat syarafnya menjadi lebih kuat dan fresh.

Biasanya anak-anak menangis karena beberapa seperti sakit, takut, lapar, haus, dan merasa tidak nyaman sepertibasah karena kencing. Dari tangisan adik itu, biasanya ibu akan tanggap tentang apa yang harus dilakukannya. Mungkin adik bayi mengalami hal-hal tersebut, sehingga perlu ditangani. Sebab kalau kelamaan menangis tidak enak juga.

Subhaanallah, itulah salah satu anugerah dari Allah SWT, dengan adanya tangisan bayi seorang ibu bisa berkomunikasi dengan bayinya. Maklum, bayi kan belum bisa berbicara. Kalau bisa berbicara mungkin ia akan bilang,” Bu, aku menangis karena minta dibelikan jajan”. He..he..he…